Di era digital yang berkembang pesat, penyebaran informasi semakin cepat dan mudah diakses. Namun, tanpa kemampuan memilah informasi dengan baik, bagi masyarakat, termasuk ibu-ibu rumah tangga yang rentan menjadi korban berita palsu atau hoaks. Oleh karena itu, diperlukan upaya untuk meningkatkan literasi digital agar masyarakat lebih bijak dalam menyaring informasi sebelum menyebarkannya.
Hal ini membuat Tim KKN Desa Madusari tergerak untuk membuat salah satu program kerja bertemakan Cerdas Bermedia dengan judul "Saring Sebelum Sharing" pada selasa, 22 Januari 2025.
Acara yang khusus diadakan untuk ibu-ibu PKK Desa Madusari ini bertempat di aula serbaguna Desa Madusari, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang yang dihadiri oleh 78 audiens dengan 58 orang tamu undangan dan 20 orang berasal dari Tim KKN Desa Madusari.
Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan pemateri dari dosen Universitas Tidar yang sekaligus menjadi dosen pendamping lapangan (DPL) KKN Desa Madusari yaitu Bapak Suwandoko S.H, M.H. Beliau menyampaikan materi terkait Literasi Digital mengenai digital habits (kebiasaan bermedia digital), digital skill (kecakapan digital), digital culture (budaya digital), digital ethics (etika digital), digital journalism (jurnalisme digital), dan aspek hukum bijak bermedia digital.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan etika ibu-ibu PKK Desa Madusari dalam menggunakan media sosial. Selain itu, sosialisasi ini juga mendorong kesadaran akan pentingnya menjaga keamanan akun serta informasi pribadi saat menggunakan internet maupun media sosial.
Antusiasme peserta terlihat sangat tinggi, terbukti dari partisipasi aktif mereka dalam sesi tanya jawab serta berbagi pengalaman pribadi terkait kejahatan siber, hoaks, dan berbagai isu digital lainnya. Hal ini menekankan bahwa betapa pentingnya literasi digital bagi masyarakat terkait akan pengetahuan untuk melindungi diri di era digital.
Melalui sosialisasi ini, Tim KKN Universitas Tidar di Desa Madusari berharap bahwa pemahaman dan wawasan yang telah diperoleh dapat diterapkan secara optimal, sehingga memberikan manfaat jangka panjang bagi ibu-ibu PKK dan masyarakat sekitar.